



Perkembangan teknologi industri modern menuntut sumber daya manusia yang memiliki kemampuan dalam menguasai sistem desain dan manufaktur berbasis komputer, seperti Computer Aided Design (CAD) dan Computer Aided Manufacturing (CAM). Kedua teknologi tersebut menjadi fondasi utama dalam proses perancangan dan produksi digital yang efisien, presisi, serta adaptif terhadap kebutuhan era Industri 4.0. Namun, pemahaman mengenai teknologi ini di tingkat sekolah menengah masih tergolong terbatas, terutama akibat keterbatasan fasilitas serta akses terhadap pembelajaran berbasis teknologi industri.
Sebagai upaya menjawab tantangan tersebut, Program Studi Teknik Industri Telkom University Purwokerto melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat berupa sosialisasi dan pengenalan konsep dasar CAD/CAM kepada siswa SMA Muhammadiyah 1 Purwokerto. Kegiatan ini diselenggarakan pada 21 November 2025 dan bertujuan untuk meningkatkan literasi teknologi sekaligus memperluas wawasan serta minat siswa terhadap alur proses desain digital hingga manufaktur, serta aplikasinya dalam dunia kerja dan pendidikan tinggi.
SMA Muhammadiyah 1 Purwokerto merupakan salah satu sekolah unggulan di Kabupaten Banyumas yang memiliki potensi besar dalam pengembangan literasi teknologi. Para siswanya dikenal memiliki minat tinggi terhadap bidang sains dan teknologi. Namun, pembelajaran yang berlangsung selama ini masih cenderung berfokus pada aspek teoritis dan eksperimen laboratorium konvensional, sehingga siswa belum banyak terpapar pada penerapan nyata teknologi industri modern seperti CAD dan CAM.
Dalam kegiatan ini, materi disampaikan secara aplikatif melalui studi kasus sederhana, diskusi interaktif, serta demonstrasi langsung pembuatan desain menggunakan perangkat lunak CAD/CAM. Salah satu sesi utama menampilkan perancangan produk fungsional berupa mesin pemotong kentang, yang diperagakan secara langsung oleh perwakilan dari Program Studi Teknik Industri. Melalui pendekatan tersebut, siswa dapat memahami keterkaitan antara proses perancangan digital dan tahapan manufaktur secara lebih konkret.
Pendekatan pembelajaran berbasis praktik ini diharapkan mampu menumbuhkan pola pikir rekayasa (engineering mindset) pada siswa, sekaligus memperkuat pemahaman mereka mengenai peran teknologi CAD/CAM dalam menciptakan solusi inovatif di dunia industri modern. Selain itu, kegiatan ini juga memberikan gambaran awal mengenai peluang studi lanjutan dan prospek karier di bidang rekayasa industri.
Melalui pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini, Program Studi Teknik Industri Telkom University Purwokerto berkontribusi aktif dalam mendukung peningkatan literasi teknologi di lingkungan pendidikan menengah. Kegiatan ini sekaligus menjadi bagian dari upaya memperkuat citra dan branding program studi sebagai institusi pendidikan tinggi yang memperkenalkan dunia rekayasa industri secara inspiratif, aplikatif, dan relevan dengan kebutuhan industri masa depan.